Hello sobat IcloudZer kali ini admin akan memberikan informasi seputar dunia Islami untuk anda, dan lebih tepatnya admin akan membahas mengenai akan pengertian Wahyu atau putunjuk ilahi kepda para nabi dan rasul Allah Subhanahu WaTa'ala (SWT)
Kesimpulan: akan membahas mengenai apa itu Wahyu atau petunjuk serta bagaimana Wahyu itu disampaikan kepada para nabi dan rasul Allah tersebut, baca hingga selesai agar lebih memahami ya teman teman
Pengertian Wahyu
Maksud admin disini yaitu Wahyu Memiliki artian sebagai petunjuk ya, bukan Wahyu nama orang atau sebaginya, mohon maafjangan salah paham ok
Nah teman teman setiap Nabi dan Rasul Allah tersebut pasti akan mendapatkan sebuah petunjuk ilahi yang disampaikan Allah SWT untuk para utusannya
Sedangkan dalam pengertian yang lainnya bahwa Wahyu adalah suatu Ilham ataupun petunjuk dari sang ilahi yang disampaikannya kepada utusannya yakni para nabi dan rasul Melalui perantara seperti malaikat Jibril yang bertugas menyampaikan wahyu, perantara dari mimpi, atau Wahyu yang langsung dari Allah tanpa melalui perantara
Perantara Jibri
Seperti yang kita ketahui teman teman bahwa malaikat Jibril adalah malaikat yang bertugas untuk menyampaikan wahyu selain ia juga adalah sebagi pemimpin seluruh malaikat, oleh karena itu tugas penyampaian Wahyu tersebut disampaikan oleh malaikat Jibril Alaihissalam,
Contoh Kisah
Sebagai mana Al-Qur'an disampaikan oleh perantara malaikat Jibril kepada nabi Muhammad Saw, dan ketika Allah ingin menurunkan suatu keterangan misalnya, disaat para sahabat bertanya mengenai sesuatu, pastilah Jibril akan turun untuk memberikan jawaban nya kepada Rasullullah Saw
Tetapi meskipun Al-Qur'an disampaikan melalui perantara Jibril tetapi tetaplah Al-Qur'an itu adalah firman dan Kalamullah, Atau perkataan Allah yang maha berkuasa
Petunjuk Mimpi
Bukan hanya dari perantara Jibril saja tetapi petunjuk Wahyu juga bisa turun dan disampaikan oleh Allah SWT kepada para nabi dan rasul nya tersebut
Contoh Kisah
Sebagai mana nabi Ibrahim Alaihissalam mendapatkan Wahyu atau Ilham untuk menyembelih putranya Ismail, wallahu'alam apakah mimpi tersebut bisa disebut sebagai Wahyu
Tetapi yang jelas mimpi tersebut diyakinkan oleh nabi Ibrahim sendiri sehingga bisa diambil kesimpulan mimpi telah menjadi acuan dan petunjuk bagi nabi Ibrahim Alaihissalam, dan kemudian Wahyu Allah turun lagi kepada nabi Ibrahim Alaihissalam untuk menggantikan putranya dengan seekor domba wallahu'alam
Wahyu langsung tanpa perantara
Nah sobat Wahyu atau petunjuk sang ilahi bukan hanya dispaikan Allah dengan melalui perantara atau mimpi saja, tetapi Wahyu juga pernah Allah SWT turunkan dengan secara langsung yakni Allah sendirilah ya g menugaskan serta memerintah dengan perkataannya kepda para utusannya yakni nabi dan rasul-nyaContoh Kisah
Kisah yang menjelaskan akan turunnya Wahyu secara langsung ini adalah ketika nabi Musa pernah berbicara langsung kepada Allah dan menerima sebuah Wahyu dari Allah SWT untuk Musa yang mana Wahyu tersebut mengharuskan Musa menjalankan sebuah Tugas untuk menasehati dan mengajak Firaun kepada kebenaran
Kesimpulan
Kesimpulan nya nih teman teman bahwa Wahyu memiliki artian petunjuk dan ilham yang turun untuk para utusannya, dalam artian lain Wahyu adalaha suatu kabar gembira dan kabar pertolongan dari Allah kepada sang utusan yak i para nabi dan rasul Allah tersebut, wallahu'alam bisowaft